Kacang bukan hanya teman menonton bola. Banyak pakar kesehatan meyebut kacang sebagai makanan super. Kacang mengandung asam lemak tak jenuh dan berbagai nutrisi yang penting untuk kesehatan jantung. Makanan ini termasuk dalam santapan lezat yang sehat.
Jenis kacang apa yang dikonsumsi sebenarnya tak terlalu penting, meski kandungan nutrisi dan lemak pada kacang berbeda-beda tergantung jenisnya. Kacang kenari, almond, kacang hijau, kacang kulit, dan sebagainya, punya nutrisi komplit pada setiap butirnya.
Berbagai penelitian menunjukkan orang yang rutin makan kacang-kacangan memiliki kadar kolesterol jahat (LDL) yang rendah dalam darah. Kadar LDL yang tinggi menyumbang risiko tinggi pada penyakit jantung. Oleh karena itu, kemampuan kacang untuk menurunkan LDL sangat menguntungkan.
Selain mengurangi risiko penyumbatan pembuluh darah yang bisa memicu serangan jantung fatal, kacang juga meningkatkan kesehatan pembuluh arteri.
Kendati ada berbagai ragam dan jenis kacang, namun para ahli sepakat kacang pada dasarnya mengandung tiga kandungan yang penting untuk jantung berikut ini:
-Asam lemak tak jenuh
Kandungan lemak baik dalam kacang, baik asam lemak monounsaturated dan polyunsaturated mampu menurunkan kadar kolesterol jahat.
- Asam lemak omega-3
Kebanyakan kacang kaya akan asam lemak omega-3 yang efektif mencegah berbagai penyakit jantung. Selain pada kacang, omega-3 juga bisa kita dapatkan pada ikan.
- L-arginine
Kacang juga kaya l-arginine, senyawa yang membantu kesehatan dinding pembuluh darah dengan membuatnya lebih fleksibel dan tak gampang tersumbat.
- Serat
Seluruh jenis kacang-kacangan mengandung serat yang berguna untuk menurunkan kolesterol. Serat juga akan membuat kita lebih mudah merasa kenyang sehingga kita tak akan makan berlebihan.
- Vitamin E
Meski belum terlalu jelas namun para ahli menduga vitamin ini membantu perkembangan plak di arteri yang bisa menimbulkan penyempitan yang berujung pada rasa sakit di bagian dada atau serangan jantung.
- Sterol tumbuhan
Sterol tumbuhan (plant sterol) adalah senyawa organik yang efektif menurunkan kolesterol. Biasanya senyawa ini ditambahkan pada berbagai produk seperti margarin untuk menambahkan manfaat kesehatan.
Jenis kacang apa yang dikonsumsi sebenarnya tak terlalu penting, meski kandungan nutrisi dan lemak pada kacang berbeda-beda tergantung jenisnya. Kacang kenari, almond, kacang hijau, kacang kulit, dan sebagainya, punya nutrisi komplit pada setiap butirnya.
Berbagai penelitian menunjukkan orang yang rutin makan kacang-kacangan memiliki kadar kolesterol jahat (LDL) yang rendah dalam darah. Kadar LDL yang tinggi menyumbang risiko tinggi pada penyakit jantung. Oleh karena itu, kemampuan kacang untuk menurunkan LDL sangat menguntungkan.
Selain mengurangi risiko penyumbatan pembuluh darah yang bisa memicu serangan jantung fatal, kacang juga meningkatkan kesehatan pembuluh arteri.
Kendati ada berbagai ragam dan jenis kacang, namun para ahli sepakat kacang pada dasarnya mengandung tiga kandungan yang penting untuk jantung berikut ini:
-Asam lemak tak jenuh
Kandungan lemak baik dalam kacang, baik asam lemak monounsaturated dan polyunsaturated mampu menurunkan kadar kolesterol jahat.
- Asam lemak omega-3
Kebanyakan kacang kaya akan asam lemak omega-3 yang efektif mencegah berbagai penyakit jantung. Selain pada kacang, omega-3 juga bisa kita dapatkan pada ikan.
- L-arginine
Kacang juga kaya l-arginine, senyawa yang membantu kesehatan dinding pembuluh darah dengan membuatnya lebih fleksibel dan tak gampang tersumbat.
- Serat
Seluruh jenis kacang-kacangan mengandung serat yang berguna untuk menurunkan kolesterol. Serat juga akan membuat kita lebih mudah merasa kenyang sehingga kita tak akan makan berlebihan.
- Vitamin E
Meski belum terlalu jelas namun para ahli menduga vitamin ini membantu perkembangan plak di arteri yang bisa menimbulkan penyempitan yang berujung pada rasa sakit di bagian dada atau serangan jantung.
- Sterol tumbuhan
Sterol tumbuhan (plant sterol) adalah senyawa organik yang efektif menurunkan kolesterol. Biasanya senyawa ini ditambahkan pada berbagai produk seperti margarin untuk menambahkan manfaat kesehatan.