Indeks
PERENUNGAN KEMURAHAN HATI
Pada pelaksanaan Perenungan Kemurahan-hati, kita merenungkan nilai-nilai kemurahan hati ( kedermawanan ) dan juga agar kita dapat menambah kemurahan hati itu pada orang lain. Sang Buddha menyarankan merenungkannya dengan cara berikut :
Engkau hendaknya merenungkan kemurahan-hati dirimu sendiri, seperti ini :
" Ini adalah keberuntungan saya sendiri!... Sebenarnya, ini adalah suatu keberuntungan dengan berdiri teguh diantara yang picik.
Saya berumah-tangga dengan batin yang bebas dari kepicikan;
tangan saya terbuka; tangan saya murni,
bergembira bila dapat membagi pada siapa saja,
orang tempat memohon kebaikan,
pula orang yang bergembira bila memberi sesuatu "
(Anguttara Nikaya; V:334).
PERENUNGAN
" Ini adalah keberuntungan saya sendiri!... Sebenarnya, ini adalah suatu keberuntungan dengan berdiri teguh diantara yang picik.
Saya berumah-tangga dengan batin yang bebas dari kepicikan;
tangan saya terbuka; tangan saya murni,
bergembira bila dapat membagi pada siapa saja,
orang tempat memohon kebaikan,
pula orang yang bergembira bila memberi sesuatu "
(Anguttara Nikaya; V:334).
PERENUNGAN
Apakah hari ini aku membagi keberuntungan besar yang kunikmati, namun dengan perasaan enggan ?.
Terbenam didalam kepemilikanku, tanpa memikirkan mereka yang lain; apakah aku menikmatinya sendiri ?.
Tanpa kepicikan atau keserakahan, apakah aku telah bergembira karena dapat memberi ?.
Sekarang aku ada disini di depan Sang Buddha berjanji menjadi seorang yang selalu memberi dan membagi. .......
Aku akan memberi, tapi tidak memberikannya benda yang bisa mencelakakannya, walaupun diminta.
Aku akan memberi, tidak hanya pada mereka yang aku senangi, tapi juga pada orang tak dikenal, pada mereka yang memusuhi sekalipun.
Aku akan memberi , karena menyadari kebutuhan mereka, tanpa menunggu permintaan.
Aku akan memberi dengan kerendahan hati, tanpa keinginan akan penghargaan.
Aku akan memberi dan juga memberi kesempatan pada mereka untuk juga memberi kepadaku.
Aku akan memberi, tak akan membiarkan pikiran lain menodai kemurahan hatiku.
Aku akan memberi, menyadari bahwa kemurahan hati akan membantu pengembangan pelepasan.
Semoga kemurahan hatiku, menghapus kepicikan dan meredakan permusuhan.
Semoga kemurahan hatiku, mengundang persahabatan baru dan menggembirakan mereka yang tak berbahagia.
Semoga kemurahan hatiku, menghancurkan keserakahan dan keterikatan dan membantu pembebasan hati.
Disadur dari Buku dasar Pandangan Agama Buddha , by : Ven.S.Dhammika
